ETS Perancangan Perangkat Lunak (A)
Nama : Tsaqif Deniar Bhakti
NRP : 5025211151
Kelas : PPL (A)
ETS PPL (A)
Apakah perbedaan model analysis degngan model desain?
Jelaskan output proses desain aplikasi?
Visualisasikan deskripsi dari aplikasi parkir berikut (Studi Kasus)
Buat HLD dan LLD dari rancangan desain aplikasi parkir (Studi Kasus)
Gambarkan arsitektur dari aplikasi parkir yang akan dibangun (Studi Kasus)
Dokumentasikan dan demokan dalam video yourube aplikasi yang telah dibangun!
Perbedaan Model Analysis dan Model Desain
Ada beberapa aspek yang bisa dijadikan acuan perbedaan dari Model Analysis dengan Model Desain, yang
pertama pada tujuanya, Model Analysis bertujuan untuk memahami permasalahan dan kebutuhan dari user
tersebut, sehingga digunakan untuk menentukan apa yang diperlukan pada software. Sedangkan Model Desain
ditujukan untuk menciptakan solusi pada masalah dan kebutuhan yang sudah dianalisis sebelumnya, yang mana
akan menentukan bagaimana software akan dibuat.
Model Analysis akan mengumpulkan informasi tentang kebutuhan user, juga menganalisis informasi yang
dibutuhkan oleh user tersebut lalu akan didokumentasikan sebagai prasyarat dari software yang akan dibuat.
Sedangkan Model Desain akan langsung menentukan struktur keseluruhan dari software yang akan dieksekusi,
termasuk membuat desain antarmuka yang efektif, dengan detail rancangan komponen softwarenya. Dengan
perbedaan hasil Model Analisis yaitu Dokumen Spesifikasi Kebutuhan Oleh Software serangkan Model desain
menghasilkan deskripsi bagaimana software akan dibuat.
Sebagai cotoh dalam model analisis untuk studi kasus dibawah yaitu aplikasi sistem parkir, pada model analisis
akan mengidentifikasi kebutuhan untuk memungkinkan user mencari tempat parkir yang tersedia, juga bagaimana
sistem mengupdate tentang kondisi tempat parkir yang sudah penuh maupun kosong, sedangkan pada model
desain akan berisi seperti bagaimana arsitektur dari software tersebut bsia berjalan, dengan contoh apakah
akan menggunakan basis web, bagaimana server aplikasi tersebut dibuat, hingga database yang akan digunakan
pada software tersebut.
Output Proses Desain Aplikasi
Ada beberapa output Desain Aplikasi termasuk tahap tahap yang dilakukan untuk berjalanya pengembangan
perangkat lunak atau software sehingga bisa selesai dikerjakan.
Pada tahap Desain Arsitektur Sistem , bisa menunjukan diagram tentang struktur keseluruhan dari sistem
tersebut, termasuk komponen utamanya, interaksi antar komponen dan teknologi yang akan digunakan. Termasuk
spesifikasi arsitektur yang akan digunakan, dokumen ini biasanya berisi tentang rincinan arsitektur sistemnya,
termasuk pilihan platform, protokol komunikasi dan standar keamanan untuk perangkat lunak tersebut.
lalu ada tahapan Desain Rinci yang mana pertama kita bisa membuat prototipe sebagai implementasi awal dari
aplikasi yang akan bisa ditampilkan sehingga kita tau respon user interfacenya dengan beberapa interaksi
fungsionalnya. Prototipe dapat berupa fungsional dan non-funsional. lalu Mockup layar yang mana berisi desain
visual UI serta tata letak dan alur navigasi dari software tersebut. Lalu ke Model Data dimana Diagram
entitas-relasi (ER) dan model data logis dan fisik yang ada menjelaskan sturktur data aplikasi dan bagaimana data
akan disimpan pada database. dan terakhir Spesifikasi Desain Detail berisi rinci tentang setiap desain komponen
sistem, termasuk kode, database dan skripnya.
Lanjut ke Tahap Uji Desain dan Pemeliharaan dan Perbaikan yang mana ada rancangan tentang Rencana Uji
Softwarenya dan juga Laporan Pengujian . Dokumentasi dari aplikasi akan ditulis disini guna menjelaskan kepada
user bagaimana cara menggunakan fitur fitur yang ada, juga instruksi penggunaannya. Laporan perbaikan bug
juga dibuat agar bisa dicatat apa yang perlu diperbaiki dari hasil testing tersebut. dan bagaimana Rencana
Pemeliharaan dari software tersebut.
Output-output ini sangat penting untuk komunikasi antara para pemangku kepentingan dalam proyek
pengembangan perangkat lunak, termasuk desainer, pengembang, penguji, dan pelanggan. Mereka juga
menyediakan panduan yang jelas untuk implementasi, pengujian, pemeliharaan, dan peningkatan aplikasi.
Visualisasi Aplikasi Sistem Parkir
Low Level Design (LLD) Sistem Parkir
High Level Design (HLD) Sistem Parkir
Arsitektur Aplikasi Parkir
Comments
Post a Comment